Ternyata Aku

"Bil, bil laporannya harus seperti ini yah" 

"Ok siap ca, yaudah aku pulang dulu yah" aku pun keluar dari rumah Caca dan berjalan kearah rumahku. Rumahku dan rumah Caca tidak terlalu jauh. Saat aku sudah sampai depan rumah, aku bingung sekali kenapa banyak orang ya? Rumah penuh dengan orang-orang dari dalam sampai teras rumahku. Aku melihat orang-orang duduk bersila diatas karpet. Ada yang merokok dan ada yang saling mengobrol dengan satu sama lain. Aku pun masuk kedalam rumah melalui pintu samping. Saat aku masuk, aku pun melihat seorang pria tampan yang sedang mengenakan baju kemeja putih dengan dasi hitam dan kopiah hitam dan juga tidak lupa dengan paduan jas berwarna hitam. Pria itu adalah temanku, Akmal.
   Akmal sedang duduk bersila menghadap pintu kamar kakakku. Saat aku datang akmal pun berdiri dan menghampiriku. Akmal tingginya melebihi dariku sehingga aura ketampanan nya semakin mengembara keluar. Aku yang sedang memakai kerudung pink dan baju gamis lebar berwarna abu terlihat sepadan dengan apa yang akmal kenakan.
"Ayo kita mulai. Udah ditungguin dari tadi. Udah pada nunggu semua tu. Ayok!" Ajak Akmal dan meraih lenganku. Dan dengan lembut ku lepas genggamannya.
"Tunggu dulu, aku mau sholat dulu" lalu aku pergi ke kamar mandi untuk berwudhu dan setelah itu aku pun keluar dari kamar mandi dengan wajah yang masih basah. Lalu aku pergi ke kamar kakakku dan mulai bersiap untuk sholat. Saat aku sedang bersiap sholat, Akmal datang dan melihatku. Aku pun merasa heran melihat sikap nya.
"Yaudah, aku juga ikut sholat. Tunggu sebentar" ucap Akmal. Setelah itu aku jawab dengan anggukan. Akmal tersenyum manis ke arahku.

Keesokannya
   Aku diundang oleh Boss nya Akmal untuk datang ke kantornya. Dan kata Akmal Boss nya ingin kenal jauh dengan ku.
   Saat bertemu dengan Boss nya, Boss itu merasa senang dengan kehadiranku. Boss itu melontarkan beberapa pertanyaan denganku dan Akmal tersenyum manis dengan jawabanku.

Drrrrt.....drrrrttt....drrrtt...
Anyeonghaseyo..... Anyeonghaseyo... Anyeonghaseyo....

"HAH" aku pun membuka mata dan melihat sekeliling kamarku. Gelap. Dan ternyata hanya mimpi.

Paginya
   Seperti biasa aku pun berangkat bekerja. Setelah semua rapi aku berangkat bekerja menggunakan bus mini yang aku berhentikan didepan jalan. Selama dijalan menuju tempat ku bekerja, aku melihat sekeliling orang-orang yang ada di dalam bus ini. Aku melihat ekspresi mereka dan berpikir apa yang sedang mereka pikirkan. Bus yang sedang ku tumpangi hari ini lumayan cepat. Sepertinya supir sedang semangat mencari uang gumamku. Saat bus ini sedang bersiap untuk menyalip aku pun ikut melihat arah samping dan bus sukses menyalip mobil bus mini yang ada di depannya. Setelah beberapa saat aku mulai bosan dan mengalihkan pandangan ku kelayar Handphone.
Scrool.....
Scrool...
Scrool..
Ting..ting.. 

suara pesan, aku membaca isi pesan itu lalu tersenyum bahagia. Aku pun mulai mengetik.
"AWAS PAK!!!!" teriak seorang ibu disampingku. Kutanggahkan kepalaku dan melihat kedepan.
Truk besar itu semakin dekat.. semakin dekat.. semakin dekat.... dan...
Bus yang ku tumpangi menabrak bagian belakang truk pengangkut besi. Kulihat kaca bus itu pecah dan besi-besi itu menembus bus itu sampai belakang bus. Aku melihat diriku sendiri terbujur kaku disamping jendela bus.
Ternyata aku
Ternyata aku
sudah tiada....

Cyintia Ratna Billa umur 23 tahun meninggal dalam keadaan kepala terbentur besi dan tubuh terhimpit kursi. Si cantik Billa kini telah tiada. 

Sebelumnya
"Hari ini aku akan melamar Billa, tunggu aku bil dan lihat aku akan membuktikan omongan ku itu tidak palsu dan bukan hanya omong biasa" ucap Akmal dan melihat kotak cincin yang ada di tangan nya. Akmal tersenyum bahagia lalu mengambil Handphone yang ada di saku nya.
Akmal mulai mengetik pesan pada Billa
"Bill mulai besok kamu bukan lagi jomblo:D hari ini aku akan membuktikan ucapanku itu. Aku benar-benar ingin kamu menjadi istri ku dan menjadi ibu bagi anak-anak kita" pesan itu dikirim pada Billa. Dan Billa langsung membacanya. Akmal melihat layar Handphone nya
Typing.....
Typing...
Last seen today 08:08
"Apa yang akan Billa ketik ya?"

Cinta yang Ternoda

Ma'had Nurul Falah - Selasa 5 Februari 2019, Lembaga Dakwah Sekolah mengadakan acara Kajian Islam Remaja #edisi14 yang mengupas tentang "Valentine day" dimana para remaja dan pelajar indonesia terkadang latah untuk ikut-ikutan peristiwa yang sedang tren, dan masalahnya tren budaya valentine masih berkembang masif meskipun di negeri-negeri yang mayoritas muslim. hal ini disebabkan oleh ideologi sekulerisme yang menghasilkan pola sikap individualisme sehingga lahirlah paham memisahkan agama dari kehidupan. hal ini sangat berbahaya bagi keberlangsungan negeri ini. pasalnya kitalah yang akan menjadi pemimpin masa depan, bagaimana jadinya jika negeri ini dipenuhi oleh remaja yang rusak karena pergaulan bebas, sungguh mengerikan.

oleh karena itu lembaga dakwah sekolah kemudian mengadakan event Kajian Islam Remaja ini sebagai bentuk kepedulian terhadap generasi bangsa, dan terhadap generasi islam. LDS memahami bahwa persoalan remaja islam adalah persoalan yang urgent, karena dipundak merekalah islam akan bangkit, islam akan berjaya, dan islam akan memimpin dunia. acara ini diisi oleh dua pemateri yakni Kak Syukron dan Kak Guntur. Sebagai pemateri pertama kak syukron memaparkan fakta-fakta remaja akibat pergaulan bebas (dalam hal ini pacaran) yang beliau rangkum dari facebook Indonesia Tanpa Pacaran dengan jangka waktu 1 bulan lebih ini, yakni dari awal bulan januari sampai tepat hari ini. berikut adalah fakta mencengangkan yang kak syukron paparkan pada acara ini:

Fakta diatas merupakan fakta-fakta terbaru diawal tahun 2019, sungguh mengerikan pergaulan remaja yang jauh dari islam, yang tidak mau dibimbing serta diarahkan oleh islam. hasilnya, rusaklah generasi penerus bangsa ini. kak syukron memaparkan bahwa fakta diatas adalah buah dari pacaran, sedangkan valentine day adalah muara kemaksiatan bagi orang yang pacaran. jika tanpa pacaran saja sudah sangat terlihat begitu rusaknya, apalagi pada malam valentine day, yakni malam pergaulan bebas. Ustad Alwi juga mennuturkan dalam sambutannya bahwa setiap tahun menjualan alat kontrasepsi meningkat, terutama seminggu sebelum dan sesudah valentine day, fakta ini juga sangat mengerikan bagaimana mungkin negeri ini bisa menjadi negeri yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur jika generasi penerusnya, para pemimpin masa depannya rusak oleh pergaulan bebas, yakni buah dari sekulerisme.

Langkah LDS dalam menyikapi perkara ini sangat tepat sekali, membuat forum yang fresh tidak boring, dan tentunya dengan konsep training motivasi luar biasa, inilah andil LDS dalam kepedulian terhadap generasi remaja islam untuk mencegah pergaulan bebas, berikut dokumentasi Kajian Islam Remaja "Cinta yang ternoda" :

Insyaallah dengan banyaknya acara kajian islam seperti ini akan bisa menumbangkan pergaulan bebas, karena dengan kajian islam remaja akan dibimbing untuk faham terhadap ajaran islam yang kemudian islam akan menjadi pola pikir, sehingga ketika pola pikirnya islami maka akan melahirkan pula pola sikap yang islami.

Lembaga Dakwah Sekolah, dan Dakwah Remaja siap berkomitmen untuk membimbing remaja islam agar paham jatidirinya sebagai muslim dan menjaga pergaulan mereka dari pergaulan bebas yang hari ini marak terjadi. Insyaallah kedepannya kajian islam remaja akan rutin diadakan kembali agar lebih dekat dengan dunia remaja, sebab dengan memahami dunia remajalah kita bisa mendakwahkan islam kepada mereka secara mudah.