Seminar OMA | One Minutes Awareness

10/26/2017
Syukron Fadillah | Ilmu Hadist | semester 1 | IAIN Syekh Nurjati Cirebon

seminar-OMA-jurnal-kehidupan

Seminar yang sangat luar biasa, satu menit yang bisa merubah nasib. awalnya sih agak kurang percaya. apa bisa satu menit merubah nasib? dan ternyata sungguh keajaiban, saya di ajak mengembara pada moment yang telah berlalu tepat di penghujung tahun 2016, yaitu ketika wafatnya ibu saya.

saya di sadarkan tentang betapa pentingnya kita merubah nasib atau masa depan dengan hanya satu menit. dan satu menit itu bisa berupa perkataan orang tua, guru, sahabat, kyai, dst. sungguh luar biasa saya menjadi teringat kembali akan motivasi kuliah saya mengambil ilmu hadist.

yah saya mengambil ilmu hadist sebab dilatar belakangi oleh wafatnya ibu saya, dan saya ingin memberikan yang terbaik untuknya di surga, yaitu mahkota dan jubah kebesaran.

memang dulu ketika semasa hidup ibu, saya sering berlaku kasar terhadapnya, tak patuhi perintahnya, bahkan terkadang tak segan bersikap keras kepadanya.

namun ketika beliau telah tiada, dengan pelukan terakhirnya yang saya rasakan, itu menjadi moment untuk saya bersikap lebih baik dan memberikan yang terbaik untuknya, sebab saya tak sempat meminta maaf di dunia. maka akan saya berikan hadiah terbaik di akhirat.

terlebih ketika mengikuti seminar ini, ada sebuah kata-kata yang sangat jelas terngiang dalam telinga ini, yang membuat pikiran saya tertuju pada setiap energi positif yang terenkripsi pada kalimat itu.

"Orang gagal memiliki banyak alasan
sedangkan orang sukses hanya memiliki satu alasan
yaitu, tidak ada alasan"
-Nanang Qosim Yusuf-

maka saat itu pula saya bertekad untuk membuat satu alasan saja agar saya menjadi sukses, yaitu "tidak ada alasan" sebab merintis tangga kesuksesan itu dilihat dan dinilai dari seberapa kita bangkit, bukan dari seberapa kita jatuh.

terimakasih pada pak Nanang Qosim Yusuf (NAQOY) yang telah mengingatkan saya pada tujuan saya kuliah, dan telah memberikan berbagai motivasi yang berharga khususnya bagi saya untuk meniti tangga-tangga kesuksesan.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »